Minggu, 01 November 2015

MAKALAH PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN FLIP FLOP


BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, manusia selalu berhadapan dengan perangkat elektronika, hampir di segala tempat pasti dijumpai peralatan-peralatan elektronika. Peralatan-peralatan elektronika tersebut tersusun dari berbagai macam komponen elektronika. Komponen-komponen tersebut membentuk satu kesatuan hubungan yang disebut sebagai suatu rangkaian elektronika. Rangkaian elektronika ini menimbulkan satu aktivitas yang membantu atau sangat bermanfaat bagi manusia. Dalam suatu rangkaian elektronika, kaki-kaki komponen yang satu dengan kaki-kaki yang lain tidak dihubungkan secara langsung, tetapi kaki-kaki komponen tersebut ditempelkan atau disolder ke suatu lempengan atau papan yang disebut dengan PCB (Printed Circuit Board). Salah satu cara untuk membuat rangkaian elektronika selain merangkai sendiri rangkaiannya dapat melalui simulasi ini. Simulasi bisa dilakukan dengan menyusun simulator rangkaian logika. Pembuatan rangkaian ada dua cara, secara konvensional dan komputerisasi. Pembuatan rangkaian secara konvensional, yaitu merangkai sendiri rangkaian tersebut dengan sebuah papan yang disebut dengan PCB (Printed Circuit Board), yang dilengkapi dengan gerbang-gerbang logika, lalu dicek menggunakan LED. Tetapi membuat rangkaian sendiri akan menghabiskan banyak biaya, untuk membeli peralatan rangkaian, dan dapat terjadi kesalahan sambungan atau alat yang dipakai rusak.
Di zaman modern seperti sekarang ini, banyak lampu hias atau tulisan berjalan dengan menggunakan lampu led ratusanPada Lampu flip-flop yang penulis buat masih rangkaian sederhana, dengan mengekplorasi rangkaian yang masih sederhana ini akan menjadi rangkaian yang lebih bagus, sebagai contoh pada rangkaian tulisan berjalan yang biasa ada pada kantor-kantor. Jadi apabila rangkain yang masih dasar ini dieksplorasi kembali akan lebih bagus lagi hasilnya. Pada rangkaian flip-flop akan menghasilkan nyala lampu led yang tersusun berderet 1 baris, akan bergeser ke arah kanan dengan potensiometer sebagai pengatur kecepatan laju pada led.
1.2  Rumusan Masalah
1.2.1 Apa pengertian fisika dan elektronika?
1.2.2 Bagamaimana rancangan alat rekayasa elektronika praktis flip flop?
1.2.3 Sebutkan komponen elektronika flip flop beserta fungsinya!
1.2.4 Konsep prinsip fisika apa yang digunakan rancangan alat rekayasa elektronika praktir flip flop?
1.3  Tujuan Pembuatan Alat
Makalah ini adalah berupa keterangan dari alat yang dibuat yang merupaakan dasar dari aplikasi yang lebih bagus. Yang mana alatnya akan berfungsi di mayarakat.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini, antara lain sebagai berikut :


1.3.1 Untuk mengetahui pengertian fisika dan elektronika.
1.3.2 Untuk mengetahui bagaimana cara merancang alat rekayasa elektronika praktis flip        flop.
1.3.3 Untuk mengetahui komponen elektronika flip flop beserta fungsinya.
1.3.4 Dan untuk mengetahui konsep prinsip fisika yang digunakan dalam pembuatan rancangan alat rekayasa elektronika praktis flip flop.
1.4  Manfaat Pembuatan Alat
1.4.1 Dapat mengetahui cara perangkaian Lampu Flip-Flop.
1.4.2 Dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang salah satu contoh rangkaian elektonika sederhana.
1.4.3 Memberikan pengetahuan kepada pembaca tentang cara merangkai alat  lampu flip-flop.
1.4.4 Memberikan pengetahuan dasar dari komponen-komponen yang digunakan dalam rangkaian Lampu flip-flop.
1.4.5 Memberikan pengetahuan dasar bagi penulis sebelum melakukan presentasi proyek yang akan di laksanakan.





BAB II
PEMBAHASAN
2.1 FISIKA DAN ELEKTRONIKA
Fisika adalah cabang ilmu pengetahuan alam (IPA) yang mempelajari gejala alam atau fenomena alam serta semua interaksi yang menyertainya. Tujuan dari mempelajari gelaja tersebut untuk memperoleh produk fisika yang bersifat khas dan dapat menjelaskan gejala alam tersebut. Produk fisika terdiri dari konsep, hukum, teori. Fisika memunyai banyak cabang antara lain Mekanika KuantumMekanika Fluida, Elektronika,  Teknik Elektro, Elektrostatis, Elektrodinamis, Bioelektromagnetik, Termodinamika, Fisika Inti, Fisika Gelombang, Fisika Optik (Geometri), Kosmografi/Astronomi, Geofisika.
Elektronika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang pengendalian arus listrik lemah yang dapat di operasikan dengan cara mengontrol aliran elektron, pengendalian elektron ini terjadi dalam ruangan hampa atau ruang yang berisi gas bertekanan rendah seperti tabung gas dan bahan semikonduktor. Cabang ilmu yang mempelajari tentang pengertian elektronika adalah cabang dari ilmu fisika.

2.2 FLIP FLOP
Rangkaian lampu flip-flop merupakan rangkaian yang diberikan beban berupa LED pada setiap sisi transisi perubahan sinyal outputnya. Rangkaian lampu flip-flop dengan LED ini cukup sederhana, LED sebagai indikator perubahan sinyal akan menyala secara bergantian dengan waktu menyala dan padam sama dengan proses pengisian dan pengosongan muatan kapasitor.
GAMBAR RANCANGAN FLIP FLOP gambar 2.1
Ø  Bahan untuk membuat flip flop:
  1. Resistor 470 Ohm
  2. Resistor 10 K Ohm
  3. Kapasitor 330 µF
  4. Transistor
  5. LED
  6. papan pcb
  7. kabel
  8. timah
  9. baterai 9v
Ø   Alat :
Solder              : digunakan untuk menyolder komponen pada pcb
Tang                : digunakan untuk memotong kaki kaki komponen
Gunting           : digunakan untuk mengikis kabel atau memotong kabel
Multitester       : digunakan untuk mengetes komponen apakah komponen  masih baik atau tidak
Ø  Cara pembuatan flip flop
1.      Pasang  masing-masing komponen yang sudah disiapkan  ke PCB sesuai dengan rancangan yang telah dibuat.
2.      Selanjutnya Solder masing-masing kaki komponen dan jangan sampai ada yang konslet atau belum tersolder.
3.      Sambung Baterai atau powersupplay ke rangkaian.
4.      Jika berhasil maka lampu LED akan menyala secara bergantian
5.    Kemas rangkaian flip flop sesuai yang direncanakan oleh kelompok.

Ø  Cara kerja flip flop :
1.      Arus listrik mengalir hingga mengisi 2 kapasitor
  1. Kapasitor yang terisi penuh terlebih dahulu akan mengeluarkan muatannya pertama kali.
3.      Kapasitor 1 mengeluarkan muatannya hingga mengenai basis pada transistor 1. Jika muatan yang dikeluarkan kapasitor 1 sesuai yang diperlukan basis dalam mengaktifkan transistor 1. Maka transistor 1 dalam keadaan on, sehingga arus diperbolehkan melewati kolektor ke emitor.
4.      Akibatnya led bagian kanan yang berhubungan dengan transistor 1 ini akan menyala.
5.      Sedangkan kapasitor 2 dalam keadaan off, karena muatan dalam kapasitor 2 belum bisa dikeluarkan. Sehingga led bagian kiri tidak menyala. Walau ada muatan yang mengalir dari kolektor ke emitor transistor 2, namun masih belum cukup untuk membuat led 2 menyala.
6.      Ketika kapasitor 1 kehabisan muatan, secara otomatis kapasitor 2 mengeluarkan muatan, sehingga mengaktifkan transistor 2, dan led bagian kiri menyala. Sedangkan kapasitor 1 masih mengisi muatan, sehingga transistor 1 off, mengakibatkan led bagian kanan juga off.
7.      Seterusnya di ulang lagi.

2.3 KOMPONEN ELEKTRONIKA BESERTA FUNGSINYA

A. Resistor (hambatan)

gambar2.3.1
Bentuk umum dari komponen ini adalah bulat memanjang dan memiliki gelang-gelang yang memiliki nilai. Fungsi resistor adalah menghambat arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian elektronik. Komponen ini sangat mudah kita temukan di semua rangkaian elektronik seperti Televisi, Radio, Tape Amplifier dan sebagainya.
B. Kapasitor
gambar2.3.2
            Pengertian Kapasitor adalah perangkat komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik dan terdiri dari dua konduktor yang dipisahkan oleh bahan penyekat (dielektrik) pada tiap konduktor atau yang disebut keping. Kapasitor biasanya disebut dengan sebutan kondensator yang merupakan komponen listrik dibuat sedemikian rupa sehingga mampu menyimpan muatan listrik.
 C. Transistor
                                                gambar 2.3.3
            Transistor adalah komponen semi konduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (B), Colector (C) dan Emitor (E). Dengan adanya 3 kaki elektroda tersebut, tegangan atau arus yang mengalir pada satu kaki akan mengatur arus yang lebih besar untuk melalui 2 terminal lainnya.

Fungsi Transistor antara lain :

*      Sebagai pemutus dan penyambung (switching).
*      Sebagai pengatur stabilitas tegangan.
*      Dapat menahan sebagian arus yang mengalir.
*      Menguatkan arus dalam rangkaian.
D. LED
gambar2.3.4
Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan  cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Teknologi LED memiliki berbagai kelebihan seperti tidak menimbulkan panas, tahan lama, tidak mengandung bahan berbahaya seperti merkuri, dan hemat listrik serta bentuknya yang kecil
Fungsi LED antara lain :
  1. Lampu Penerangan Rumah
  2. Lampu Penerangan Jalan
  3. Backlight LCD (TV, Display Handphone, Monitor)
  4. Lampu Indikator
  5. Pemancar Infra Merah pada Remote Control (TV, AC, AV Player)

E. Baterai
gambar2.3.5
Baterai adalah alat listrik-kimiawi yang berfungsi menyimpan energi dan mengeluarkan tenaganya dalam bentuk listrik. Dalam suatu rangkaian, baterai berfungsi sebagai sumber tegangan.

F. PCB
gambar2.3.6
Printed Circuit Board atau biasa disingkat PCB adalah sebuah papan yang digunakan untuk mendukung semua komponen-komponen elektronika yang berada diatasnya, papan PCB juga memiliki jalur-jalur konduktor yang terbuat dari tembaga dan berfungsi untuk menghubungkan antara satu komponen dengan komponen lainnya.

2.4 KONSEP / PRINSIP FISIKA YANG DIGUNAKAN
Prinsip yang digunakan dalam rangkaian flip flop adalah  pengisian dan pengosongan kapasitor. Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan listrik sehngga pada aplikasinya banyak digunakan untuk membuat osilasi, timer, serta penstabil tegangan pada rangkaian power supply. Kapasitor dapat menyimpan muatan listrik sesuai dengan kapasitas kapasitansinya.

C = Q/V
keterangan:
C= kapasitansi kapasitor [ Farad ]
Q = Muatan Listrik [ Coulumb ]
V = tegangan [Volt]
Proses pengisian muatan kapasitor dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
gambar2.4.1
            Pada saat saklar/switch ditekan maka kapasitor akan membentuk loop tertutup dengan battery 9 volt, maka kapasitor akan melakukan pengisian sampai dengan tegangan pada kapasitor sama dengan tegangan pada battery, dapat dilihat pada tampilan grafiknya.

Proses pengosongan muatan kapasitor dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
gambar2.4.2
Pada saat saklar / switch dilepas maka polaritas positif kapasitor akan terhubung singkat dengan polaritas negative kapasitor, maka kapasitor akan melakukan pengosongan muatan sampai dengan tegangan pada kapasitor habis, dapat dilihat pada tampilan grafiknya.







BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
            Setelah membahas secara mendetail, menganalisa dan melihat fungsi dari rangkaian pada halaman-halaman sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1.    Dengan mempelajari system control digital kita dapat mengetahui cara membuat rangkaian  lampu flip flop.
2.    Dapat mengembangkan ilmu tersebut dan membuat alat yang berguna untuk kehidupan masyarakat.
3.2 Saran
            Sebagai akhir dari pembahasan masalah kelompok kami ingin memberikan saran-saran yang sedikit banyak berguna bagi pembaca :
1.      Pada saat merancang rangkaian lampu flip flop, pasang komponen elektronika dengan teliti, sabar dan cermat sesuai cara merangkainya.
2.      Jika ingin menyolder komponen harus benar-benar diperhatikan karena jika sedikit saja kendur maka akan berpengaruh dalam rangkaiannya.
3.      Hitung/cek terlebih dahulu komponen elektronika dengan benar supaya dapat berjalan dengan baik dan lancer, sehingga tidak mengulang lagi.


DAFTAR PUSTAKA
Yaqin, Ainnul.2014.Cara Membuat Lampu Flip Flop Dengan Menggunakan 4 Lampu – Cinta teknologi. http://www.cintateknologi.com/2014/10/cara-membuat-lampu-flip-flop-dengan.html

Haikal, Guruh.2015. CARA MEMBUAT LAMPU FLIP FLOP MUDAH DENGAN 2 TRANSISTOR. http://guruhhaikal.mywapblog.com/cara-membuat-lampu-flip-flop-mudah-denga.xhtml

Oktaviani, Ni Luh Ayu. 2014. LAMPU FLIP FLOP SEDERHANA MENGGUNAKAN DUA BUAH DIODA. http://niluh-ayu.blogspot.co.id/2014/03/lampu-flip-flop-sederhana-menggunakan.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar